UP AND ATOM x VIDEO NASTY GOES ON HOLIDAY
South-east Asia Tour
@ Five Studio, 19 Februari 2012
Feat: Up And Atom (AUS), Video Nasty (AUS), Poison Nova, After Two Hour, Flaming Your Day, Madcow Disease, W.E.Y.S, Outname

Yeah, inilah salah satu gig yang paling berkesan bagi saya pribadi, sebuah pengalaman baru untuk merasakan atmosfer gig di sebuah garasi. Sebuah hasil kerja keras dari kolektif teman-teman untuk menyulap garasi 5 studio menjadi moshpit haha! Bukan tanpa kekhawatiran menggelar gig seperti ini, mulai dari masalah perizinan hingga masalah keuangan. Sampai 2 hari sebelum acara belum ada keputusan apakah gig akan digelar secara terbuka atau secara tertutup (secret gig) karena pada saat itu ada kekhawatiran mengenai perizinan untuk menggelar acara di garasi, sehingga keputusan masih fifty-fifty untuk menggelar gig di dalam studio dengan konsekuensi overcrowded atau di garasi. Beruntung pemilik dari 5 studio mendukung penuh acara ini dan menyanggupi untuk masalah perizinan yang akhirnya memang goal! Flyer segera di bagikan lewat dunia maya, terima kasih kepada teman-teman media yang membantu kami dalam menyebarkannya!

Acara di mulai sekitar setengah 4 tepat setelah adzan ashar, cukup banyak yang sudah hadir, FYI setiap penonton yang masuk di perkenankan untuk membayar benefit sebuah stiker, dimana hasil dari benefit tersebut digunakan untuk mengantar sang bule-bule ke kota selanjutnya dalam tour asia mereka. Oke acara dibuka dengan penampilan band melodic lokal Outname! ya walaupun agak sedikit ngaret ketika di panggil karena sang bassist yang tak kunjung datang haha, mereka memulai penampilannya dengan sebuah intro yang di lanjutkan dengan lagu "Bersama Untuk Indonesia" sebuah lagu yang beberapa bulan yang lalu mereka rilis secara gratis (bisa di download di blog). Sayang penonton yang datang masih belum tergugah untuk berdansa di pit, ya entah karena masih malu-malu atau belum panas. Total tiga lagu mereka bawakan termasuk sebuah lagu cover dari Speak Up. Jujur sebenarnya sedikit agak mengecewakan penampilan dari mereka entah karena kurang siap atau gimana yang pasti penampilan mereka kurang gigit alias datar-datar saja.

Tak berlama-lama setelah Outname, What Ever You Say (W.E.Y.S) segera naik panggung, ya karena terbatasnya waktu setiap band hanya diberikan waktu 20 menit. Tak cukup lama memang tapi begitulah konsekuensinya. Kali ini mereka membawakan 3 lagu milik mereka yang salah satunya sudah terekam dan dirilis juga "Ilusi Dalam Hati". Dengan irama Pop-Punk mereka menghentak kerumunan yang terbilang pasif sore itu, penampilan mereka ditutup dengan lagu "Ilusi Dalam Hati". Secara keseluruhan mereka bermain aman dan cukup rapih.

Kelar WEYS, menu ketiga sore itu adalah Mad Cow Disease sebuah band pop-punk yang mungkin tidak asing lagi dikalangan remaja-remaja cirebon haha ya karena mereka cukup sering tampil di pensi-pensi sekolah, selain itu mereka cukup produktif dalam menelurkan single demi single nya. Ada yang lain kali ini karena Ali yang dulu bermain synth sekarang beralih sebagai gitaris hmmm sebuah bentuk pendewasaan musik kah atau hanya terbawa arus saja?ah sudahlah bebas saja hehe. Pergeseran tersebut juga membawa dampak terhadap warna musik mereka, lebih banyak beatdown sekilas terdengar seperti Can't Bear This Party. 3 buah pukulan mereka layangkan yang salah satunya adalah sebuah cover dari lagu SID "Jika Kami Bersama".

Gerah karena penonton hanya duduk manis saja seperti nonton wayangan, haha akhirnya duo MC kita Alam & Herly menyuruh mereka untuk bangkit dan merapat ke depan stage. Tak berlama After Two Hour(ATH) segera menghentak stage sore setelah beberapa waktu lalu sempat menyatakan bubar jalan. Band post-rock yang juga tidak bisa di pandang sebelah mata, cukup produktif dalam merilis lagu. Saya cukup terkagum dengan penampilan band yang satu ini, Muchlis yang seakan tak bisa hanya diam dan beryanyi cukup atraktif di atas stage. Menyenangkan bisa melihat mereka kembali. Beberapa trouble memang sempat terjadi suara bass yang begitu menggulung cukup mengganggu penampilan mereka. Overall penampilan yang cukup maksimal dari ATH, cukup membangkitkan mood audience untuk berdansa.

Dan sesi pertama ditutup oleh penampilan band post-hardcore bernamakan Flaming Your Day, sebuah band musim penghujan begitu kawan-kawan menyebutnya haha kenapa? ya karena FYD dalam 2 tahun belakangan hanya bermain untuk satu gig dalam setahun layaknya musim penghujan yang hanya datang setahun sekali. hmmmm bingung harus berkomentar apa, karena nampaknya kurang etis jika saya mereview band saya sendiri hahaha jadi biarkan saja audience yang datang sore itu untuk berkomentar. Terlepas dari itu sedikit cerita dari atas panggung saja, ternyata permasalahan bass yang menggulung ini disebabkan karena monitor bass yang kurang baik di atas panggung. Tak begitu terdengar jelas tetapi ketika volume master dinaikan justru akan terdengar menggulung dari depan stage, ya cukup dilema memang. Akhirnya saya pun mengalah untuk mengecilkannya dan bermain tanpa monitor haha! Sama seperti yang lainnya FYD membawakan 3 lagu termasuk sebuah lagu cover dari kawan lama kita yang sudah terbenam Hero Dies berjudul Just Name! Cukup terharu ketika ternyata audience masih banyak yang ingat lagu ini dan ikut ber sing-along.

Sesi pertama selesai dan saatnya break Maghrib dan Isya untuk menghormati kawan-kawan muslim juga tetangga sekitar venue. Break  di manfaatkan beberapa teman untuk berbincang dengan dua tamu asing kita sore itu (red. Up And Atom, Video Nasty), tak lupa beberapa sesi foto tentunya hehe. Dan yang menarik adalah pendapat Marcus (Gitaris dari Up And Atom), ia terkejut ketika ia tiba di venue ia melihat bahwa gigs disini tidak hanya terbatas untuk suatu kalangan atau dengan kata lain all ages, berbeda dengan gigs  yang biasa ia datangi di kotanya (red. Melbourne). Ia juga mengungkapkan betapa ia excited-nya menjalani tour di Indonesia ini dan menurutnya Cirebon adalah salah satu kota terbaik dalam tournya sejauh ini, ya entah itu hanya sekedar basa-basi atau bukan.

Setelah Jeda tak berlama-lama giliran Poison Nova menghentak panggung, salah satu band lokal yang ditunggu-tunggu malam itu dan benar saja crowd langsung memenuhhi barisan depan pit, padat! Dimulai dengan suara instrumental yang gelap kemudian di susul dengan harmonisasi melodi Sony dan Ache, dan kaboom blasting dan ketukan Andryan menandakan genderang perang telah dibunyikan. Sebuah intro yang benar-benar gahar dari PN, di sambung dengan anthem bagi para Undying Force!! yeay pecah! Garasi kali ini benar-benar menjadi Moshpit haha. Berturut-turut setelahnya Be(lie)ve, The Mislead Doctrine of Devil, dan kemudian di tutup dengan lagu terbaru mereka Forsaken. Sayang insiden memalukan terjadi di saat lagu terakhir, terjadi keributan di pit dan PN pun terpaksa harus menghentikan musik sebelum keributan  merembet dan semakin besar, beruntung keamanan langsung menarik keluar dalang keributan tersebut. PN melanjutkan penampilannya tapi dengan mood yang sudah hancur sebelumnya.

Setelah Poison Nova turun dari panggung berarti saatnya untuk salah satu headliner kita Video Nasty untuk naik panggung. Tanpa persiapan yang lama mereka langsung menggeber lagu-lagu mereka. Jujur untuk Video Nasty saya belum sempat mendengarkan lagu mereka sampai mereka bermain di Cirebon, ya padahal sudah saya coba googling untuk mencari tahu tentang band ini tapi yang saya dapat hanya blog (go to http://hessianhardcore.blogspot.com/) berisi flyer dan jadwal show  tanpa menemukan link unduh lagu mereka. Entah berapa lagu yang mereka bawakan tepatnya saya lupa, yang pasti cukup banyak dan di geber tanpa ampun oleh Mishu dan kawan-kawan. Beberapa selebaran mereka bagikan kepada audience sebagai penyampaian pesan yang mereka bawa, selebaran yang berisi lirik-lirik lagu mereka yang sebelumnya sudah di translate  oleh salah satu kawan dari kota sebelumnya. Sebuah pesan mengenai isu-isu politik dan sosial terjadi secara global. Penampilan yang maksimal dari Video Nasty, cukup memuaskan para audience yang penasaran dengan band aussie satu ini.

Dan akhirnya the last headliner kita Up and Atom naik ke atas stage sebagai penutup garage show kita malam itu. Sebuah band pop-punk asal Melbourne, Australia. Band ini baru saja merilis ep nya bulan februari lalu. Dan benar saja tour south east asia ini merupakan ajang mereka untuk mempromosikan ep mereka ini, semua lagu dalam ep mereka bawakan. Tempo cepat, ketukan-ketukan oldschool dan beatdown-beatdown yang disisipkan di sela-sela lagunya, komposisi yang pas untuk berdansa di pit. Marcus dan Matt yang sebelumnya sudah kursus kilat bahasa cirebon kepada Dimas PN mengucapkan Kirik! yeah! Crowd pun menyambut dengan sorakan dan teriakan. that's a good word dude, and you really said it haha.  Anshumann adalah lagu favorit saya dari ep mereka, woo moshing, crowd surf tak terelakan, meski crowd tak sepadat saat PN, mungkin sudah terkuras tenaga mereka oleh 2 band sebelumnya. Dan sebagai penutup mereka membawakan sebuah lagu cover dari blink-182, Josie sebagai encore yang diminta audience. Mishu dari Video Nasty pun turut larut dan ikut menyanyi bersama dengan Emily. Sungguh penutupan yang klimaks dari Up and Atom.

Secara Keseluruhan Acara ini terbilang lancar dan tepat waktu bahkan lebih cepat dari yang diperkirakan, acara selesai sekitar jam sembilan lewat. Sungguh pengalaman yang mengesankan bisa turut andil sebagai bagian dari terselenggarannya gig ini, tanpa sponsor, benar-benar D.I.Y hanya dengan usaha kolektif teman-teman dan acara ini dapat berjalan dengan lancar. Sukses buat kawan-kawan kedepannya semoga tidak cukup puas sampai disini dan terus berbenah dari kekurangan-kekurangan. Terima kasih kepada teman-teman yang sudah datang dan turut berkolektif apapun itu demi terselenggarannya gig ini. Sampai jumpa di gig berikutnya! Adios!

UP AND ATOM - ANSHUMANN